Artikel
Kurikulum Merdeka Belajar di Kampus Merdeka
- Di Publikasikan Pada: 22 Apr 2022
- Oleh: Admin
Universitas Muhammadiyah Surabaya Pada
kali ini melaksanakan yudisium secara daring, dikarenakan keadaan yang masih
belum memungkinkan untuk bertatap muka. Pelaksanaan Yudisium tersebut tetap
tidak mengurangi esensi dari yang seharusnya walau secara virtual. Pascasarjana
dalam hal ini yang mengambil kebijakan untuk melaksanakan Yudisium tersebut
terdiri dari dua gelombang. Gelombang II diadakan pada hari Ahad tanggal Dua
Puluh Lima bulan Oktober tahun Dua Ribu Dua Puluh telah diadakan Yudisium dan
Orasi Ilmiah tema Kurikulum Merdeka Belajar di Kampus Merdeka, dengan
narasumber Prof. Dr. Sarwiji Suwandi, M.Pd (Guru Besar Universitas Sebelas
Maret Surakarta) pada pukul : 08.00 WIB s.d Selesai.
Pendidikan menyiapkan peserta didik
untuk menjadi manusia yang memiliki perilaku dan kesiapan dalam menghadapi
tantangan hidup yang berubah-ubah. Pendidikan harus memberi peluang kepada
peserta didik untuk mengembangkan dan mengaktualisasikan kemampuan dirinya kata
beliau.
Dalam penjelasannya beliau mengutip
dari - Nadiem Makarim, dalam Menyiapkan SDM untuk Era Industry 4.0 dan Sosiety
5.0 Prioritas utama di perguruan tinggi (begitu juga Kementerian) dalam 5 tahun
ke depan adalah penciptaan SDM unggul pemimpin masa depan. Proses utamanya
adalah pembinaan, pembelajaran, pencetakan karakter mahasiswa perguruan tinggi.
Guru Besar Universitas
Sebelas Maret Surakarta tersebut juga menambahkan Fokus pada relevansi dan
dampak positif terhadap mahasiswa, Mahasiswa harus diberi kebebasan belajar
sesuai kemampuan dan minatnya, Memberi kemerdekaan mahasiswa untuk melakukan
berbagai macam hal di luar kelas, prodi, atau kampus adalah Isu utama dalam
merdeka belajar.